Bersuara.my.id_Alokasi anggaran untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS ) tahun ini meningkat.
Pun begitu, tambahan suntikan anggaran dari APBN ini tak bisa dinikmati seluruh guru sekolah di Samarinda.
Kepala Dinas Pendidikan ( Disdik ) Samarinda, Asli Nuryadin mengatakan sebagian guru di Ibu Kota Kalimantan Timur ini belum memenuhi syarat sesuai ketentuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Syarat para guru menerima dana BOS ini yang telah mengantongi identitas dari Kemendibud yakni, Nomer Unit Tenaga Kependidikan (NUPTK).
Hanya saja, sebagian guru belum memenuhi pra syarat yang ditetapkan, semisal minimal Sarjana (S1) dan telah mengajar selama 2 tahun.
"(NUPTK) yang mengeluarkan dari pemerintah pusat kan," ujarnya.
Idealnya, kenaikan BOS ini memberi manfaat lebih bagi para tenaga pengajar, apalagi guru honorer.
"Dapat membantu pendapatan guru honorer. Semula besaran Dana BOS untuk honorer hanya 15 persen, kini menjadi 50 persen," ungkapnya.
Dijelaskan, Kemendikbud mengubah kebijakan penyaluran dan penggunaan dana BOS.
Kadis Dinas Pendidikan Samarinda, Asli Nuryadin. (TRIBUNKALTIM.CO/ IKBAL NURKARIM)
Tahun ini alokasi dana BOS dianggarkan sebesar Rp 54,32 triliun diperuntukan bagi 45,4 juta jiwa.
Nominal tersebut naik dari sebesar 6,03 persen dibanding tahun lalu.
Untuk tingkat SD/MI awalnya sebesar Rp 800 ribu per siswa, di 2020 menjadi Rp 900 ribu.
Sementara SMP/MTs awalnya Rp 1 Juta menjadi Rp 1,1 Juta. Dana itu pun, tidak lagi melalui RKUD Pemerintah Provinsi (Pemprov). Melainkan langsung ke rekening sekolah.
Metode penyalurannya berubah, sebelumnya pencairan dana dilakukan 4 termin. Kini, hanya tiga termin saja.
Tahap pertama 30 persen, tahap kedua 40 persen dan tahap ketiga 30 persen.
“Pengeluaran bosnas ini, sesuai dengan jumlah murid di sekolah. Jadi kalau sekolahan muridnya banyak, maka dapatnya juga banyak,” pungkas Asli kepada wartawan.
Sumber : (Tribunkaltim.co/Ichwal Setiawan) /babe
Demikian informasi ini semoga bermanfaat, silahkan simak informaasi lainnya dibawah ini.
0 Response to "Dana BOS Sekolah Naik, Banyak Guru Tak Bisa Nikmati, Belum Terdata di Pusat"
Post a Comment